Gelandang Persibo Bojonegoro Moch. Asrofi (23) warga asal Sidoarjo, Jawa
Timur, yang mengalami cedera patah kaki kirinya masih bisa bermain
memperkuat tim berjuluk Laskar Angling Dharma.
Wakil CEO Persibo
Bojonegoro Kafrawi, didampingi pengurus lainnya Sally Atyasasmi, Senin,
kepada detakpos, sesuai perhitungan tim dokter di Rumah Sakit Angkatan
Udara (RSAU) Sleman, Yogyakarta, cedera patah kaki Asrofi bisa sembuh.
Alasan
dokter, kata dia, tulang yang patah hanya tulang bagian belakang pada
kaki kirinya."Itupun juga tidak patah sampai terputus," ucap Sally
menambahkan.
Dengan demikian, menurut Sally, Moch Asrofi masih
bisa sembuh dan bermain di sepakbola untuk memperkuat Persibo."Perkiraan
dokter Asrofi bisa sembuh total sekitar enam bulan. Ya, paling cepat
tiga bulan sudah sembuh, tetapi masih harus berhati-hati," jelas Sally.
Menyusul
setelah menjalani operasi di RSAU Sleman, menurut Kafrawi, gelandang
Persibo itu langsung langsung dibawa pulang ke rumahnya di Sidoarjo.
Meski
demikian, menurut dia, biaya pengobatan Moch. Asrofi mulai operasi
sampai sembuh termasuk pengambilan pen ditanggung Komandan Lanud
Adisucipto, Sleman, Yogyakarta, Marsekal Pertama Novian Sambioga.
"Biaya
operasi pemasangan pen, sampai sembuh ditanggung semua oleh Komandan
Lanud Adisucipto. Jadi bukan panitia Dirgantara Cup," ucap Kafrawi
menegaskan.
Ia menambahkan dalam laga Dirgantara Cup antara
Persibo melawan PSMP Mojokerto Putra, berakhir seri sama-sama juara III,
karena adanya insiden patah kaki gelandang Persibo.
"Sesuai keterangan dari Asrofi penyebab kakinya pantah karena bersinggungan dengan pemain PSMP Mojokerto Putra," tambah Sall
Tidak ada komentar:
Posting Komentar