Nasib malang menimpa Kadir (65) warga Dusun Benet, Desa Bakalan,
Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro, Jatim. Pasalnya, niat baik
korban untuk menyingkirkan kabel yang sedang jatuh melintas di jalan
itu, justru malah membuat dia tersengat alias kesetrum aliran listrik
arus kuat hingga membuat kakek itu meregang nyawa.
Tanpa berpikir panjang, kemudian korban memegang kabel yang ternyata masih dialiri stom listrik tegangan tinggi dari PLN (Perusahaan Listrik Negara) itu.
“Pagi itu, banyak anak-anak sekolah yang melintasi jalan itu. Sehingga korban bermaksud memindahkan kabel tersebut agar tidak merintangi jalan. Lantas, kabel tersebut dipegang oleh korban yang ternyata kabel itu ada aliran listrik arus kuat sehingga korban tersengat dan meninggal seketika di tempat kejadian perkara (TKP),” ujar AKP Muhtarom, Kapolsek Tambakrejo.
Masih menurut Muhtarom, setelah mendapat laporan warga anggota Polsek Tambakrejo dan petugas dari Puskesmas Tambakrejo, langsung mendatangi TKP untuk melakukan pemeriksaan. Selanjutnya langsung mengevakuasi korban untuk diantar ke keluarganya.
“Dari hasil pemeriksaan anggota Polsek Tambakrejo dan dr Suryo Rahmanu dari dari Puskesmas Tambakrejo menyebutkan, tidak ada tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban. Sehingga korban dinyatakan murni meninggal karena tewas tersengat aliran arus listrik,” ungkapanya.
Ditambahkan oleh Muhtarom, pihaknya mengimbau kepada masyarakat, agar masyarakat selalu berhati-hati ketika berurusan dengan listrik. Termasuk jangan menaruh kabel listrik yang mudah dijangkau sehingga bisa menyengat dan jatuh korban.
“Jangan menaruh strom sembarangan seperti untuk jebakan tikus karena bisa jadi menyengat diri sendiri atau orang lain. Jika mengetahui ada persoalan listrik, sebaiknya menghubungi PLN atau bisa sampaikan ke Babinkamtibmas yang ada di masing-masing desa. Jangan sungkan-sungkan karena Polisi yang bertugas di masing-masing desa itu siap melayani, mengayomi dan melindungi masyarakat,” pungkasnya. **(Yanto/Red).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar