Siapa yang menduga
umur manusia akan berakhir. Tidak peduli dalam keadaan sedang mengerjakan
kebaikan atau keburukan. Setidaknya itulah yang terjadi pada seorang nenek di
Desa Pacing Kecamatan Sukosewu Kabupaten Bojonegoro, Minggu (04/09) malam.
Seorang nenek di
Desa Pacing Kecamatan Sukosewu, Lastri (72), dilaporkan tewas setelah tercebur
ke dalam sumur di belakang rumahnya. Warga tersebut tercebur sumur saat hendak
mengambil wudlu untuk melaksanakan ibadah salat. Diduga korban terpeleset ubin
yang licin hingga kemudian tercebur jatuh ke dalam sumur.
Menurut keterangan
Sukardi (45), warga desa setempat, ketika itu korban diketahui hendak salat dan
sedang menimba air guna mengambil wudlu. "Ketika itu korban berdiri di
dekat sumur
yang ketinggianya dari tanah sepuluh sentimeter. Beberapa saat kemudian ditemukan korban sudah berada di dalam sumur," ujar Sukardi, saksi di tempat kejadian.
yang ketinggianya dari tanah sepuluh sentimeter. Beberapa saat kemudian ditemukan korban sudah berada di dalam sumur," ujar Sukardi, saksi di tempat kejadian.
Begitu mendapat
laporan dari warga, Kapolsek Sukosewu, AKP Pujiono SH beserta Kanit Reskrim,
Iptu Hadi Waluyo dan petugas medis segera mendatangi lokasi kejadian. Petugas
melakukan evakuasi dan pemeriksaan terhadap jasad korban. Hasilnya korban
meninggal di dalam sumur dengan tidak ada tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan.
"Setelah
diperiksa oleh petugas medis, hasilnya pada jasad korban tidak ditemukan
tanda-tanda kekerasan maupun penganiayaan. Sehingga korban dipastikan meninggal
karena kecelakaan tercebur dalam sumur," ungkap AKP Pujiono SH, Kapolsek
Sukosewu.
Hasil olah tempat
kejadian perkara (TKP) ditemukan bahwa di sekitar sumur lokasi korban terjatuh,
memang dalam keadaan becek dan licin. Sehingga kepolisian memastikan bahwa
kematian korban memang karena terjatuh dalam sumur karena terpeleset.
"Diduga sewaktu hendak menimba air dan ubin dalam keadaan licin korban
jatuh dan masuk ke dalam sumur," terang Kapolsek Sukosewu.
Karena hasil pemeriksaan tidak ada kejanggalan, Kepolisian memastikan
kematian korban karena kecelakaan yang tidak disengaja. Selanjutnya kepolisian
kembali menyerahkan jasad korban kepada keluarga untuk segera dikebumikan.
"Jasad korban akan dikebumikan pada pagi ini di makam Islam Desa Pacing
Kecamatan Sukosewu," kata AKP Pujiono SH, Kapolsek Sukosewu, Senin (05/09)
pagi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar